Rabu, 10 April 2013

Perairan Laut


Laut adalah bagian permukaan bumi yang cekung dan tertutup oleh air yang mempunyai kadar garam tinggi.
1.      Klasifikasi Perairan Laut
a.       Berdasarkan luas dan bentuknya
-          Teluk adalah bagian laut yang menjorok ke darat
-          Selat adalah laut yang relative sempit dan terletak antara dua pulau
-          Laut adalah perairan yang terletak di antara pulau-pulau yang relative lebih luas dibandingkan dengan selat
-          Samudera adalah laut yang sangat luas dan terletak diantara benua
b.      Berdasarkan proses terjadinya
-          Laut trangresi laut yang terjadi karena ada genangan air laut terhadap daratan pada waktu berakhirnya zaman es
-          Laut Regresi laut yang menyempit yang terjadi pada zaman es karena penurunan permukaan air laut sebagai akibat adanya
penurunan
-          Laut Ingresi laut yang terjadi karena dasar laut mengalami gerakan menurun
c.       Menurut kedalamannya
1.        Zona Littoral
Atau zona pesisir laut terletak diantara garis pasang dan garis surut. Kedalamannya 0 meter.
2.       Zona Neritik  ( laut dangkal )
Adalah laut yang terletak pada kedalaman 0 m – 200 m. cirri-ciri zona neritik :
-          Sinar matahari masih menembus dasar laut
-          Kedalamannya 200 m
-          Bagian banyak terdapat ikan dan tumbuhan laut
3.        Zona Batial   ( laut dalam )
Adalah laut yang terletak pada kedalaman 200 m – 1.000 m. Zona ini merupakan batas antara daratan dan perairan.
Ciri-ciri zona batial :
-          Sinar matahari tidak ada lagi
-          Kedalaman antara 200 m – 1.000 m
-          Tumbuh-tumbuhan jumlahnya terbatas
4.       Zona Abisal   ( laut sangat dalam / palung laut )
Adalah laut yang terletak pada kedalaman lebih dari 1.000 m sampai 6.000 m. Ciri – cirri zona abisal :
-          Sinar  matahari tidak ada lagi
-          Kedlaman antara 1.000 m – 6.000 m
-          Suhu sangat rendah sudah mencapai titik beku air
-          Tumbuh-tumbuhan tidak ada lagi dan jumlah binatang menjadi terbatas
Klasifikasi perairan laut menurut kedalamannya
Klasifikasi perairan laut menurut kedalamannya
2.      Gerakan Air Laut
a.       Pasang surut air laut
Permukaan laut dalam satu hari mengalami perubahan yang disebut pasang surut. Faktor utama yang mempengaruhi pasang surut adalah posisi bulan dan posisi matahari. Pada saat posisi bulan dan matahari sejajar maka tinggi pasang akan mencapai maksimum
b.      Gelombang
Adalah gerakan air laut naik turun atau secara vertical. Gelombang mempunyai dimensi, seperti panjang, tinggi, kecepatan, periode, frekuensi dan arah datangnya gelombang. Gelombang laut terjadi karena beberapa factor seperti :
1.      Gerakan lempeng tektonik
Gerakan lempeng tektonik dapat menyebabkan gempa tektonik. Akibat dari gempa tersebut dapat menyebabkan gelombang tsunami.

Perairan Laut

Laut adalah bagian permukaan bumi yang cekung dan tertutup oleh air yang mempunyai kadar garam tinggi.
1.      Klasifikasi Perairan Laut
a.       Berdasarkan luas dan bentuknya
-          Teluk adalah bagian laut yang menjorok ke darat
-          Selat adalah laut yang relative sempit dan terletak antara dua pulau
-          Laut adalah perairan yang terletak di antara pulau-pulau yang relative lebih luas dibandingkan dengan selat
-          Samudera adalah laut yang sangat luas dan terletak diantara benua
b.      Berdasarkan proses terjadinya
-          Laut trangresi laut yang terjadi karena ada genangan air laut terhadap daratan pada waktu berakhirnya zaman es
-          Laut Regresi laut yang menyempit yang terjadi pada zaman es karena penurunan permukaan air laut sebagai akibat adanya
penurunan
-          Laut Ingresi laut yang terjadi karena dasar laut mengalami gerakan menurun
c.       Menurut kedalamannya
1.        Zona Littoral
Atau zona pesisir laut terletak diantara garis pasang dan garis surut. Kedalamannya 0 meter.
2.       Zona Neritik  ( laut dangkal )
Adalah laut yang terletak pada kedalaman 0 m – 200 m. cirri-ciri zona neritik :
-          Sinar matahari masih menembus dasar laut
-          Kedalamannya 200 m
-          Bagian banyak terdapat ikan dan tumbuhan laut
3.        Zona Batial   ( laut dalam )
Adalah laut yang terletak pada kedalaman 200 m – 1.000 m. Zona ini merupakan batas antara daratan dan perairan.
Ciri-ciri zona batial :
-          Sinar matahari tidak ada lagi
-          Kedalaman antara 200 m – 1.000 m
-          Tumbuh-tumbuhan jumlahnya terbatas
4.       Zona Abisal   ( laut sangat dalam / palung laut )
Adalah laut yang terletak pada kedalaman lebih dari 1.000 m sampai 6.000 m. Ciri – cirri zona abisal :
-          Sinar  matahari tidak ada lagi
-          Kedlaman antara 1.000 m – 6.000 m
-          Suhu sangat rendah sudah mencapai titik beku air
-          Tumbuh-tumbuhan tidak ada lagi dan jumlah binatang menjadi terbatas
Klasifikasi perairan laut menurut kedalamannya
Klasifikasi perairan laut menurut kedalamannya
2.      Gerakan Air Laut
a.       Pasang surut air laut
Permukaan laut dalam satu hari mengalami perubahan yang disebut pasang surut. Faktor utama yang mempengaruhi pasang surut adalah posisi bulan dan posisi matahari. Pada saat posisi bulan dan matahari sejajar maka tinggi pasang akan mencapai maksimum
b.      Gelombang
Adalah gerakan air laut naik turun atau secara vertical. Gelombang mempunyai dimensi, seperti panjang, tinggi, kecepatan, periode, frekuensi dan arah datangnya gelombang. Gelombang laut terjadi karena beberapa factor seperti :
1.      Gerakan lempeng tektonik
Gerakan lempeng tektonik dapat menyebabkan gempa tektonik. Akibat dari gempa tersebut dapat menyebabkan gelombang tsunami.  Berikut merupakan video ilustrasi terjadinya gelombang tsunami
2.      Aktivitas vulkanik
Gunung meletus dapat menyebabkan terjadinya gelombang besar.
3.      Aktivitas angin
Tiupan angin bisa menyebabkan terjadinya gelombang air laut
c.    Arus laut
Pergerakan massa air laut secara teratur dari suatu tempat ke tempat lain disebut arus laut. Arus laut terjadi karena beberapa
faktor yaitu :
1.      Tiupan angin
2.      Perbedaan kadar garam
3.      Perbedaan suhu.
3.   Manfaat Perairan Laut
1.  Sumber mata pencaharian penduduk
2.  Sarana transportasi laut
3.  Pembangkit tenaga listrik
4.  Tempat wisata bahari
5.  Pengatur iklim
6.  Tempat pertahanan dan keamanan
7.  Sumber bahan tamban

Tidak ada komentar:

Posting Komentar